Macam Kode Error Mi Flash Tool – Untuk kalian yang menggunakan HP Xiaomi dan sering mengalami masalah seperti lupa pola, mati sendiri, bootloop dan lainnya. Mungkin banyak dari kalian akan berfikir kalau solusi mengatasi masalah tersebut adalah dengan cara flash ulang HP Xiaomi.
Nah, tentu saja jika kalian ingin melakukan flash ulang HP Xiaomi yang bermasalah, maka alat yang di gunakan pastinya adalah Mi Flash Tool. Karena itu merupakan sebuah software yang dapat menginstall ulang sistem yang ada di dalam HP Xiaomi.
Akan tetapi, tidak selamanya prosesnya nanti akan berjalan sesuai dengan harapan kita, bisa saja muncul beberapa error di dalamnya. Kondisi ini juga sering membuat beberapa orang mengalami kerepotan, karena yang pasti error tersebut bisa membawa masalah baru.
Ketika error, kode yang muncul pada Mi Flash Tool biasanya beragam dan yang pasti semua kode error itu bisa membawa bencana. Nah, jika saat ini kalian sedang mengalami kondisi itu, di mana ada sebuah kode error yang muncul pada Mi Flash Tool maka kalian bisa memperhatikan informasi yang akan saya jelaskan di sini.
Daftar Kode Error Mi Flash Tool yang Sering Muncul
Sedikit informasi penting untuk kalian, kalau sebenarnya kalian dapat mengetahui dengan mudah apakah Mi Flash Tool mengalami error atau tidak di kolom status yang tersedia. Selain itu juga, jika memang benar terjadi error, umumnya teks yang ada pada kolom juga akan berubah warna menjadi merah.
Seperti yang saya katakan tadi, kalau ada banyak macam kode error yang sering muncul pada Mi Flash Tool dan cara mengatasinya juga berbeda di masing-masing kode error tersebut. Agar kalian lebih memahami, berikut ini sudah saya rangkumkan daftar kode error Mi Flash Tool dan solusi untuk mengatasinya.
1. Kode Error “Hello Packet, Ping Target Failed”
Kode error yang pertama ini juga sering muncul ketika kalian melakukan flash HP Xiaomi melalui mode EDL yang mungkin tidak sesuai. Atau mungkin juga kode ini muncul saat kalian sedang masuk ke mode fastboot Xiaomi dengan cara yang salah.
Ada tiga jenis solusi yang bisa kalian coba untuk mengatasi kode error “hello packet, ping target failed” di Mi Flash Tool.
A. Dengan Mengganti Versi Mi Flash Tool
- Silakan kalian unduh versi lainnya dari Mi Flash Tool yang sedang di gunakan saat ini.
- Kalian bisa mencoba menggunakan versi 2017 ke atas.
B. Install Ulang USB Driver di HP Xiaomi
- Pertama kalian bisa coba disable driver signature yang ada di sistem operasi tersebut. Namun ini jika kalian sedang menggunakan PC atau laptop dengan sistem operasi Windows 10 dengan architecture 64 bit.
- Berikutnya coba ganti kabel USB yang di gunakan, atau bisa juga memindahkannya ke port lain yang ada di perangkat.
- Cara selanjutnya, coba install ulang USB driver-nya. Dengan cara masuk ke Device Manager dan cari ADB Interface, setelah itu klik kanan pada mouse dan pilih Update Driver.
C. Lepas dan Pasang Kembali Baterai
- Solusi lainnya, kalian bisa mencoba untuk membongkar soket baterai yang ada di HP Xiaomi.
- Lalu kalian juga bisa melepaskan soket bagian USB.
- Jika semuanya sudah berhasil kalian lepaskan, maka coba untuk memasangnya kembali seperti semula.
2. Kode Error “Not Enough Storage is Available to Process this Command”
Selain yang sudah saya jelaskan pertama, saat flash HP Xiaomi mengalami error juga sering memu
nculkan pesan “Not Enough Storage is Available to Process this Command”. Pesan kode error ini biasanya muncul dikarenakan kita menggunakan Mi Flash Tool versi lamanya.
Solusinya tentu sangat mudah, begini:
- Coba kalian gunakan Mi Flash Tool versi yang lebih terbaru dari yang di gunakan saat ini.
- Pastikan juga kalau versi Mi Flash Tool yang sedang kalian gunakan compatible dengan tipe HP Xiaomi.
Jadi, solusinya hanya cuman dua itu saja. Untuk saat ini pesan error itu bisa kalian atasi dengan mudah hanya dengan mengikuti dua langkah tadi.
3. Kode Error “Length Cannot Less than Zero”
Untuk kode error yang ketiga ini biasanya sering muncul pada Mi Flash Tool apabila kalian tidak sengaja me-refresh software karena tiba-tiba macet atau lag. Jadi, pada saat kalian menekan tombol refresh, maka secara otomatis muncul kode “Length Cannot Less than Zero”.
Secara dasar, cara mengatasi error tersebut sebenarnya sangat mudah sekali untuk kita lakukan. Solusinya seperti ini:
- Pertama, kalian pastikan dulu file ROM yang sudah di download sebelumnya sudah sempurna. Karena bisa saja saat mendownload dengan jaringan yang tidak stabil, file ROM bisa saja rusak.
- Berikutnya itu, kalian juga dapat melakukan flash dengan menggunakan Mi Flash Setup versi Beta yang telah di sediakan.
4. Kode Error “Missmatching Image and Device”
Nah, berbeda dari sebelumnya, di mana kode error “Missmatching Image and Device” yang muncul ini dapat di sebabkan karena kalian mencoba melakukan flash HP Xiaomi dengan code name yang berbeda.
Contohnya saja, HP Xiaomi yang kalian gunakan adalah Mi Note 2 dengan code name Scorpio, lalu kalian ingin melakukan flash dengan ROM Mi Note yang kodenya Virgo. Maka secara otomatis, kondisi ini bisa menjadi penyebab munculnya pesan error tersebut.
Solusinya juga tidak terlalu sulit:
- Langkah pertama, kalian bisa sesuaikan terlebih dahulu ROM dengan code name dari HP Xiaomi yang sedang kalian pakai.
- Pada umumnya, masing-masing tipe HP Xiaomi itu memiliki code name yang berbeda-beda. Tapi ini terkecuali untuk Mi 3 dan juga M1 4, ya.
5. Kode Error “Remote:flashing Not Alllowed in Lock State“
Masalah timbulnya pesan kode error seperti ini, biasanya sering di sebabkan ketika kalian ingin melakukan flash HP Xiaomi ke mode emergency download (EDL). Karena mode seperti ini biasanya dapat kita akses tanpa harus melakukan unlock bootloader terlebih dahulu.
Namun tidak jarang juga, kalau error ini dapat disebabkan karena kalian ingin mengganti jenis ROM yang digunakan. Contohnya saja seperti ROM awal yang di gunakan HP kalian adalah versi China, namun kini kalian ingin menggantinya ke ROM Global State. Sehingga membuat kode error itu muncul pada kolom status saat flash HP Xiaomi berlangsung.
Nah, untuk solusinya seperti ini:
- Silakan kalian samakan ROM yang di gunakan pada HP dengan ROM yang ingin di pasang saat ini.
- Kalian wajib melakukan unlock Bootloader jika memang tetap ingin mengganti tipe ROM.
Penting:
Apabila kalian memang ingin mengganti ROM pada HP, ada bagusnya kalian tidak menggunakan mode EDL. Sebab, mode EDL ini tidak akan memungkinkan untuk kalian gunakan.
6. Kode Error Unspecified Error (0x80004005:error:cannot load ” : No Error)
Secara umum, kode error yang satu ini paling sering terjadi saat melakukan flash pada HP Xiaomi. Meski sudah sangat sering terjadi, namun masalah seperti ini masih tetap mudah untuk kita selesaikan.
Penyebabnya juga sangat sederhana, di mana pesan error ini akan muncul ketika folder ROM yang kalian pasang terdapat spasinya. Namun dalam beberapa kasus yang pernah saya sendiri alami, masalah ini juga bisa di sebabkan karena kita meletakan file ROM di luar disk system (C:).
Begini solusinya:
- Pertama coba kalian rename folder yang tadinya sudah di-extract. Pastikan tidak ada spasi yang memisahkan di dalamnya.
- Berikutnya, coba kalian pindahkan folder ROM yang sudah di-extract itu ke disk system (C:).
Jika kedua solusi tersebut sudah kalian terapkan dengan baik, maka sekarang cobalah untuk melakukan proses flash kembali seperti semula.
7. Kode Error “Receiving Hello Packet, Ping Target Failed”
Terakhir, masalah kode error yang muncul di sini sebenarnya dapat disebabkan karena HP Xiaomi yang kalian pakai dan software Mi Flash Tool yang di gunakan itu tidak cocok (berbeda). Misalnya saja, HP Xiaomi yang di gunakan merupakan versi lama, namun kalian melakukan flash menggunakan software terbaru. Ini juga berlaku sebaliknya, ya.
Sehingga ini akan membuat ketidak cocokkan antara keduanya dan membuat munculnya pesan error tersebut.
Solusinya cukup mudah, begini:
- Sesuaikan terlebih dahulu tahun keluaran HP Xiaomi yang kalian gunakan dengan versi Mi Flash Tool.
- Misalnya HP Xiaomi kalian versi 2016, maka gunakanlah software Mi Flash Tool yang versi 12.
Penting:
Saran dari saya sih, coba terlebih dahulu kalian gunakan Mi Flash Tool 2016 yang versi terakhir di rilis dulu. Dan jika masih belum berhasil, baru kalian coba gunakan versi sebelumnya, namun masih tetap pada software Flash Tool versi 2016.
Penutup
Hampir saja lupa, selain beberapa macam kode error Mi Flash Tool yang sudah saya jelaskan tadi di atas. Sebenanya masih ada kode error lainnya lagi yang juga cukup sering muncul ketika melakukan flash dengan Mi Flash Tool. Bentuk error-nya itu seperti Not catch chekpoint, Unhandled exception dan terakhir Erase boot error.
Namun, solusi yang bisa kita lakukan untuk mengatasi error tersebut sangatlah mudah dan bisa di katakan sama seperti penjelasan di atas tadi. Biasanya hanya dengan mengganti versi dari Mi Flasht Tool yang di gunakan dan memindahkan file ROM saja sudah dapat mengatasinya.
Jadi, dengan mengetahui berbagai macam-macam error yang sering muncul di Mi Flash Tool, maka pastinya saat ini kalian sudah bisa memulai proses flash HP Xiaomi dengan lebih lancar dari sebelumnya. Sehingga untuk saat ini, mungkin sampai di sini dulu pembahasan yang bisa saya rangkumkan tentang daftar kode error Mi Flash Tool dan solusinya.
Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.
