Cara Flash Samsung J1 – Metode flash banyak di pilih oleh sebagian pengguna Android yang sering mengalami masalah pada ponselnya. Mulai dari masalah yang ringan, sampai dengan masalah yang cukup serius, seperti mati total misalnya.
HP Android memang sudah sering terkenal dengan beberapa masalah, tak terkecuali dengan merek HP Android Samsung. Terlebih lagi untuk produk Samsung keluar lama, seperti Samsung J1 SM-J100H.
Sudah pasti, seiring berjalannya waktu, sebuah ponsel Android yang kita gunakan akan terus mengalami penurunan kualitas. Saat kualitas sebuah ponsel sudah menurun, maka tidak menutup kemungkinan kalau akan muncul masalah-masalah di dalamnya.
Masalah ini juga sering dirasakan oleh hampir semua pengguna HP Samsung J1 SM-J100H, seperti:
- Performa HP yang menurun
- Sering blank dengan sendirinya
- Mengalami bootloop
- Mati Total (matot)
- Aplikasi sering keluar sendiri saat digunakan
- Lupa pola atau sandi
- Dan masih banyak lagi
Jika sudah seperti itu, maka jalan satu-satunya adalah dengan melakukan flashing. Untuk melakukan flashing memang tidak mudah, tapi di sini saya akan membagikan caranya untuk kalian.
Cara Flash Samsung J1 SM-J100H yang Mati Total
Melakukan flashing bukanlah perkara yang mudah, apalagi untuk kalian yang masih pemula dalam hal ini. Selain itu, proses flashing juga sangat jauh berbeda dari reset pabrik pada HP. Karena flash ini merupakan sebuah proses menginstall ulang sistem firmware yang ada pada HP.
Selain cukup sulit, melakukan flash pada HP Samsung J1 SM-J100H juga bisa mengakibatkan semua data yang ada di dalam HP terhapus. Ini karena seperti yang saya katakan tadi, kalau flashing itu adalah proses mengganti file firmware lama dengan yang baru.
Oleh karena itu, jika memungkinkan untuk dilakukan, maka sebaiknya kalian backup terlebih dahulu semua data yang ada pada HP. Dengan begitu, semua data-data penting yang ada pada HP Samsung J1 SM-J100H tidak akan hilang.
Bila kalian belum tahu cara backup data penting di Android, maka bisa membaca tutorial lengkapnya di artikel saya sebelumnya.
Bahan-bahan Untuk Flash
Sebelum mulai melakukan flash pada HP Samsung J1 ace yang mati total, maka kalian perlu menyiapkan beberapa bahan pendukungnya. Karena tanpa adanya bahan-bahan ini, proses flashing tidak akan bisa kalian lakukan.
Bahan ini meliputi:
- PC atau laptop dengan sistem operasi Windows.
- Kabel USB original dari Samsung (jika ada).
- Baterai HP Samsung J1 terisi 70% (tidak boleh kurang).
- Software Odin V3.10.7.
- Samsung USB Driver.
- Firmware Samsung Galaxy J1 SM-J100H.
Jika semua bahan tadi sudah siap, maka kalian sudah siap untuk melakukan flash. Seperti yang sudah saya katakan tadi, kalau proses flash agak sedikit sulit untuk dilakukan karena kita berurusan dengan file sistem. Jadi, ikuti intruksi yang saya berikan dengan hati-hati dan teliti, ya.
Cara Flash Samsung J1 Ace Mati Total Via Odin
- Pertama kalian Install terlebih dahulu software Odin pada PC / Laptop.
- Setelah software Odin, sekarang install juga Samsung USB Driver.
- Jika kedua software sudah ter-install dengan baik, maka selanjutnya kalian ekstrak terlebih dahulu file firmware yang sudah di download tadi.
- Langkah berikutnya kita akan masuk kedalam Mode Download pada HP Samsung.
- Pastikan HP Samsung J1 sudah berada dalam keadaan mati, kemudian tekan dan tahan kombinasi tombol Power + Volume Down + Home secara bersamaan.
- Setelah muncul notifikasi “Warning”, maka lepaskan tombol yang kalian tekan.
- Sekarang kalian gunakan tombol Volume UP untuk masuk ke Mode Download.
- Kemudian kalian dapat langsung menghubungkan ponsel dengan PC atau laptop menggunakan kabel USB.
- Bila sudah terhubung, maka buka software Odin yang sudah kalian install tadi. Caranya dengan klik kanan pada software Odin, kemudian pilih Run as Administrator.
- Pastikan juga kalau HP Samsung sudah terhubung dengan benar, biasanya akan muncul tulisan Added pada bagian kolom bagian ID:COM.
- Jika sudah berhasil terdeteksi, tap menu AP dan cari file firmware yang sudah kalian ekstrak sebelumnya. Biasanya file akan memiliki ekstensi .tar.md5.
- Setelah file firmware sudah berhasil terbaca oleh Odin, maka selanjutnya kalian tap menu Start.
- Secara otomatis proses flash akan berlangsung.
- Tunggu saja sampai selesai dan nanti kalian akan melihat notifikasi PASS pada Odin. Ini menandakan proses flashing telah berjalan dengan baik.
- Nanti HP Samsung akan melakukan reboot dengan sendirinya.
Penyebab Proses Flash Mengalami Kegagalan
Tidak semua yang kita rencanakan akan berjalan sesuai dengan apa yang sebelumnya sudah di rencanakan. Begitu juga dengan proses flashing pada HP Samsung J1 SM-J100H yang kalian lakukan saat ini. Pastinya tidak semua berjalan dengan lancar bukan?
Pengalaman saya pribadi, ada beberapa penyebab masalah yang mengakibatkan proses flash mengalami kegagalan. Diantaranya adalah sebagai berikut:
- Versi Odin yang digunakan tidak sesuai
- Kabel USB tidak terhubung dengan baik pada perangkat
- Baterai HP sudah rusak (drop)
- Penyimpanan internal di HP mengalami kerusakan.
Untuk saat ini, sepertinya hanya beberapa faktor itu saja yang mengakibatkan kita mengalami kegagalan saat melakukan proses flashing. Bila kalian menemukan faktor yang lainnya, maka nanti bisa menuliskannya di kolom komentar yang ada di bawah.
Penutup
Baiklah, mungkin itu saja sedikit tutorial yang bisa saya sampaikan mengenai cara flash HP Samsung J1 SM-J100H. Pastikan kalian mengikuti tutorial yang saya buatkan di atas dengan pelan-pelan serta teliti, ya. Ini agar tidak terjadi kesalahan saat kalian melakukan flashing, sebab sangat berbahaya sekali jika terjadi kesalahan.
Jika kalian mempunyai pertanyaan atau ada hal yang kurang di mengerti, maka jangan ragu untuk menuliskannya di kolom komentar.
Semoga bermanfaat.
Ka hp ku mode odin tak lama nyala karena batunya mati saya charger setelah penuh aku lepas charger terus di nyalain tapi ngehang .. Lalu d nyalain lagi malah matot gimana ka solusinya
Mungkin bisa di jelaskan lebih jelas lagi?