Cara Melihat Hasil Record di Zoom – Di dalam sebuah meeting tertentu yang bersifat penting, jelas kebanyakan dari orang pasti ingin menyimpan hasil rekaman dari meeting tersebut. Alasannya sih beragam, namun yang paling sering agar materi yang ada di dalam meeting bisa di lihat kembali.
Nah, untungnya di Zoom sendiri sudah menyediakan fitur yang satu ini. Di mana ketika sedang meeting berlangsung, proses rekaman bisa langsung di jalankan hanya dengan menekan menu record saja.
Kemudian jika meeting sudah selesai, proses rekaman tersebut bisa dihentikan dengan hanya menekan ikon bulat di tengah.
Tapi yang menjadi permasalahan di sini, di mana hasil rekaman itu tersimpan? Untuk jawabannya akan saya jelaskan di artikel ini. Silakan simak sampai akhir, ya.
Cara Melihat Hasil Record di Zoom
- Pertama buka dulu File Explorer.
- Lalu masuk kedalam folder Document.
- Cari folder Zoom dan pilih tanggal rekaman yang kalian lakukan.
- Kemudian pilih Convert Anyway.
- Tunggu sampai proses convert selesai.
- Cek hasil videonya.
- Selesai.
Secara umum, ketika aktivitas rekaman di Zoom sudah selesai, maka pada layar akan muncul notifikasi “recording stop“. Nantinya hasil dari rekaman tersebut akan langsung tersimpan di dalam folder Zoom pada laptop atau PC.
Untuk cara singkatnya seperti di atas tadi, tapi jika kalian masih bingung, bisa melihat panduan lengkapnya di bawah ini.
1. Buka Folder Zoom
Langkah awal dalam melihat hasil record di Zoom ialah dengan membuka folder Zoom yang ada di dalam perangkat. Untuk menemukan folder Zoom tidaklah sulit, kok:
- Silakan buka File Explorer pada PC atau laptop.
- Nanti akan muncul banyak folder di dalamnya, pilih folder Document.
- Lanjut dengan memilih folder Zoom.
Nah, dalam folder Zoom, kalian bisa mencari tanggal rekaman yang pernah di lakukan. Sebagai contoh, di sini saya pernah melakukan rekaman pada tanggal 10 Maret. Maka saya akan membuka folder di tanggal 10 Maret juga.
2. Pilih Menu Convert Anyway
Pada tahap ini, kalian akan melihat file Zoom dengan format Zoom Record. Silakan kalian bisa klik dua kali file tersebut, agar bisa melakukan convert file Zoom yang di pilih.
Nanti jika muncul sebuah notifikasi pada layar, silakan kalian dapat memilih opsi Convert Anyway untuk melanjutkan prosesnya.
3. Tunggu Proses Convert
Nah, apabila sudah, nantinya file akan langsung di proses untuk di konversi ke dalam file video. Di sini kalian bisa menunggu sampai prosesnya selesai, biasanya sih hanya dalam beberapa menit saja file sudah selesai di konversi.
Tapi kembali lagi ke ukuran file yang kalian konversi, ya. Semakin besar ukurannya, maka akan semakin lama juga prosesnya.
4. Periksa Hasil Video Zoom
Jika proses konversi selesai, maka di sini kalian akan menemukan file video rekaman Zoom dengan format MP4. Sekarang file ini bisa kalian buka dengan media player apapun yang ada pada perangkat.
Selain itu, file video ini juga bisa kok kalian pindahkan kalau memang membutuhkannya. Oh ya, ketika proses covert tadi, nantinya kalian juga akan mendapatkan dua jenis file.
- File Video format MP4
- Audio format M4A
Baca Juga : Cara Membuat dan Menambahkan Co Host di Zoom
Cara Setting Pengaturan Record di Zoom
Jika kalian merupakan orang yang termasuk sering mendokumentasikan meeting di dalam Zoom, mungkin pengaturan yang satu ini tentunya tidak boleh di lewatkan, hehe.
Mengapa? Karena dalam pengaturan ini, ada beberapa menu penting yang wajib di setting saat ingin melakukan record di Zoom.
Diantaranya seperti mengganti tempat menyimpan file hasil record, mengoptimalkan hasil video agar bisa di edit dan masih banyak lagi yang lainnya.
Jika berminat, berikut cara setting-nya.
1. Buka Pengaturan Pada di Zoom
Pertama-tama kalian bisa membuka aplikasi Zoom yang ada pada PC atau Laptop. Setelah terbuka, silakan kalian masuk ke menu Pengaturan dengan cara menekan ikon setting yang ada di kanan atas layar.
2. Buka Menu Recording
Pada halaman Zoom Setting, kalian akan menemukan banyak pengaturan yang bisa di rubah. Di sini kalian bisa klik tab Recording saja agar bisa mulai mengatur pengaturan rekaman di dalam Zoom.
3. Mulai Proses Konfigurasi
Yang terakhir, kalian bisa mengatur fitur recording Zoom sesuai dengan kebutuhan. Baik itu mengubah folder untuk menyimpan hasil rekaman Zoom, menambahkan timestamp dan masih banyak lagi.
Untuk fungsi dari setiap pengaturannya, bisa kalian lihat di bawah ini.
- Store my recording at
Merupakan sebuah pengaturan untuk menyimpan hasil dari recording. Jika kalian ingin mengubahnya, bisa menekan Change. - Choose a location for recorded files when the meeting ends
Untuk memilih lokasi file hasil dari rekaman saat meeting berakhir. - Record a separate audio file of each participant
Memungkinkan kalian akan mendapatkan hasil rekaman audio dari masing-masing peserta meeting. - Optimize for 3rd party video editor
Hasil dari rekaman akan di buat menjadi lebih optimal untuk di modifikasi dalam aplikasi video editor nantinya. - Add a timestamp to the recording
Untuk menambahkan timestamp atau tanda waktu dalam hasil rekaman. - Record video during screen sharing
Merekan video dalam berbagai layar atau ketika memakai fitur screen sharing. - Place video next to the shared screen in the recording
Menempatkan video untuk berada di sebelah layar ketika proses perekaman berlangsung. - Keep temporary recording files
Untuk menyimpan file rekaman sementara waktu.
Penutup
Baiklah, mungkin sampai di sini dulu panduan tentang cara melihat hasil record di Zoom yang bisa saya hadirkan. Agar hasil record kalian bisa lebih optimal saat di edit, silakan settings terlebih dahulu pengaturan record-nya, ya.
Jika memiliki pertanyaan atau saran, silakan tinggalkan pada kolom komentar.
Semoga bermanfaat.
