Kode Error SP Flashtool

Kode Error SP Flashtool

Kode Error SP Flashtool – Selain QFIL, SP Flashtool juga merupakan salah satu aplikasi yang khusus di gunakan untuk flash ulang HP Android. Hanya saja SP Flashtool ini khusus untuk HP Android dengan chipset Mediatek saja.

Untuk saat ini, aplikasi SP Flashtool itu sudah mendukung cukup banyak merek HP Android di Indonesia. Mulai dari Xiaomi, Oppo, Vivo, Samsung, Realme dan masih banyak lagi.

Seperti aplikasi serupa lainnya, pada SP Flashtool juga bisa terjadi error saat melakukan flashing pada HP. Sama seperti error  QFIL, pada SP Flashtool juga sering memunculkan code-code yang berbeda di setiap flashing-nya.

Hal tersebut juga akan saya bahas di artikel ini secara lengkap, mulai dari code error yang sering muncul dan solusi untuk mengatasinya.

Daftar Kode Error SP Flashtool

Daftar Kode Error SP Flashtool

Masing-masing kode error yang muncul pada aplikasi SP Flashtool itu mempunyai maksud dan cara mengatasinya yang berbeda-beda. Oleh karena itu, agar kalian tidak salah saat mengatasi code error yang muncul, maka berikut akan saya bagikan daftarnya.

Silakan kalian pilih salah satu kode error yang sedang muncul saat melakukan flashing menggunakan SP Flashtool.

1. DA Invalid Range (3036)

Untuk kode error yang pertama ini biasanya sering muncul di karenakan address HP dan file scatter tidak sesuai saat ingin melakukan proses flashing.

Solusinya:

  • Silakan cek kembali ROM yang kalian gunakan.
  • Periksa  kembali langkah-langkah flashing yang sudah di lakukan.

2. DA Handset Info Not Found (3066)

Pada dasarnya notifikasi kode error yang satu ini akan muncul karena aplikasi SP Flashtool tidak bisa melakukan format pada region yang berbeda dari utamanya.

Solusinya:

  • Silakan atur secara manual region yang ada di SP Flashtool.

3. DA EMMC Flash Not Found (3144)

Nah, untuk kode error ini secara umumnya di sebabkan oleh terputusnya jalur pengiriman data dari kabel USB ke EMMC. Dalam beberapa kasus, kode error ini juga bisa muncul karena kalian tidak menggunakan file scatter yang tepat.

Solusinya:

  • Periksa kembali kabel USB yang di gunakan.
  • Pastikan file scatter yang di pakai sudah tepat.
  • Jika bisa, gunakan kabel USB original HP.

4. FT DA No Response (4001)

Kode error ini akan muncul saat aplikasi SP Flashtool tidak dapat terhubung dengan ponsel yang akan kita flashing. Atau bisa juga di karenakan ponsel yang kita pakai tidak merespon.

Solusinya:

  • Pastikan ponsel sudah masuk ke mode flashing.
  • Periksa juga kabel USB dan port USB-nya.

5. FT Download Fail (4008)

Selanjutnya, kode error ini akan muncul ketika SP Flashtool mengalami ke gagalan saat proses download data flashing. Ini mungkin juga bisa terjadi karena versi SP Flashtool tidak sesuai atau bisa juga karena ponsel tidak terhubung dengan benar.

Solusinya:

  • Pastikan daya baterai pada ponsel mencukupi, minimal 60%.
  • Jika masih, coba ganti versi SP Flashtool yang sedang kalian gunakan. Bisa ke versi yang lebih baru atau bisa juga ke versi yang lama.

6. FT Readback Fail (4009)

Pada dasarnya, kode error 4009 ini muncul dikarenakan aplikasi SP Flashtool tidak mampu membuka file yang sedang kita gunakan untuk melakukan flashing.

Bisa juga di karenakan file tesebut masih terkunci dengan password atau lainnya.

Solusinya:

  • Cek file flash yang sedang kalian gunakan.
  • Pastikan file bisa di akses dan tidak terkunci dengan password.

7. FT Need Download All Fail (4050)

Dari pengalaman saya sendiri, untuk kode error ini akan terjadi ketika ukuran PMT yang digunakan itu tidak sesuai dengan file scatter. Sehingga memunculkan kode error 4050.

Solusinya:

  • Coba ganti atau update versi SP Flashtool.
  • Jika belum, ganti juga file scatter-nya.

8. S Invalid DA File (5002)

Masalah ini bisa terjadi karena aplikasi SP Flashtool yang kita gunakan itu tidak sesuai atau tidak cocok dengan ROM serta HP. Sehingga membuat SP Flashtool memunculkan notifikasi kode error 5002.

Solusinya:

  • Ganti versi SP Flashtool ke yang terbaru atau lama.

9. DL Get Dram Settings Fail (5054)

Khusus untuk kode error yang satu ini bisa terjadi di karenakan file ROM yang kita pakai tidak sesuai dengan tipe HP.

Solusinya:

  • Silakan ganti file ROM ke versi yang sesuai dengan HP.
  • Sebelum melakukan flashing, usahakan untuk memformat HP terlebih dahulu. Caranya bisa juga melalui aplikasi SP Flashtool.

10. DL PMT ERR No Space (5056)

Notifikasi pesan error ini penyebabnya hampir sama seperti kode error no storage. Yang mana file ROM yang kita pakai flashing ukurannya jauh lebih besar dari free space yang di miliki oleh ponsel.

Solusinya:

  • Jika menggunakan custom ROM, silakan ganti saja ROM-nya.
  • Apabila memakai ROM official, silakan gunakan yang versi lebih lama saja.

11. DL PC BL Invalid GFH File INFOR (5066)

Sedangkan untuk kode error yang berikut ini akan muncul, apabila aplikasi SP Flashtool gagal menemukan lokasi penyimpanan file scatter yang di gunakan.

Solusinya:

  • Silakan pindahkan file scatter.
  • Atau bisa juga menaruh file scatter di dalam folder firmware.

12. Security Invalid Project / MSP Error Code: 0X00 (6124)

Secara umum, sebelum kita memulai proses flashing, maka akan ada beberapa konfirgurasi yang harus di atur secara manual. Jika konfirgurasi yang kita lakukan tidak sesuai, maka akan muncul kode error ini.

Solusinya:

  1. Coba pergi ke menu Opstions. Caranya dengan pilih Option -> Connection -> USB Speed -> pilih opsi Full Speed.
  2. Lanjut masuk ke menu Options. Caranya, ketuk Opstion -> pilih Download -> Hilangkan DA DL All Cheksum.

13. SP Flashtool Error (8038)

Apabila ada sebuah masalah pada kompabilitas ketika SP Flashtool memproses firmware ke partisi tertentu, maka kode error ini bakalan muncul pada layar.

Solusinya:

  • Coba lakukan flashing dengan terlebih dahulu masuk ke mode donwload.

14. SP Flashtool Error (8045)

Sama seperti kode error 8038 sebelumnya, di mana kode ini akan muncul ketika ada masalah kompabilitas pada SP Flashtool saat memproses firmware ke partisi tertentu.

Hanya saja, file scatter yang kita gunakan juga ikut mengalami masalah.

Solusinya:

  • Caranya sama seperti sebelumnya, yaitu dengan masuk ke mode download terlebih dahulu sebelum melakukan flashing.
  • Jika belum berhasil, coba ganti juga file scatter-nya.

15. SP Flashtool Error (8200)

Ketika file firmware yang kita gunakan itu tidak sesuai dengan tipe chipset pada ponsel, maka kode error 8200 ini akan muncul.

Solusinya:

  • Periksa file firmware yang di gunakan dan pastikan sudah sesuai dengan chipset pada HP.

16. Enable Dram Failed (4032)

Sama seperti masalah kode error sebelumnya, yang mana kode ini akan muncul ketika firmware (biasanya versinya) yang kita gunakan tidak sesuai.

Solusinya:

  • Jika hanya sebatas error, kalian bisa menggunakan file ROM.
  • Apabila sebelumnya menggunakan custom ROM dan muncul error, maka coba ganti ke Official ROM saja.

17. COM Port Open Fail (1003)

Untuk kode error yang satu ini sering sekali muncul, namun sangat mudah untuk di atasi kok. Nah, error ini akan muncul jika ada masalah pada kabel USB atau port USB pada laptop atau PC yang kita gunakan.

Solusinya:

  • Pastikan por USB pada laptop atau PC tidak sedang rusak.
  • Atau coba gunakan port USB lainnya.
  • Terakhir, pastikan juga kabel USB yang kalian gunakan masih berfungsi dengan baik.

Baca juga yuk, daftar kode error Mi Flash Tool berikut.


18. NOT Enough Storage Space (1011)

Kode error yang selanjutnya ini umumnya menjadi pertanda kalau storage yang tersedia untuk di pasang firmware tidak mencukupi. Bisa juga di karenakan oleh ukuran firmware yang terlalu besar dan melebihi ukuran memori sistem pada HP.

Solusinya:

  • Coba ganti ROM yang sesuai.
  • Jika masih muncul error ini, maka coba ganti versi SP Flashtool yang di pakai.

19. COM Port Open Fail (1013)

Penyebab utama dari error yang satu ini biasanya diakibatkan oleh kabel atau port USB yang bermasalah atau rusak. Meski masih sangat jarang, error ini juga bisa terjadi karena versi SP Flashtool yang di gunakan tidak cocok.

Solusinya:

  • Periksa kabel dan port USB yang di pakai dan pastikan tidak ada kelonggaran.
  • Jika masih bermasalah, coba ganti versi SP Flashtool yang di gunakan. Bisa ke versi yang lebih baru atau versi lamanya.

20. Unsupported VER OF DA (1022)

Nah, notifikasi error ini akan muncul jika versi aplikasi SP Flashtool yang di gunakan belum di perbaharui.

Solusinya:

  • Tentu kalian di haruskan untuk memperbaharui versi SP Flashtool ke yang lebih baru.

21. Unsupported Operation (1040)

Kode error ini biasanya akan muncul jika file scatter yang kalian gunakan tidak sesuai.

Nah, file scatter ini merupakan sebuah data yang di perlukan oleh chipset Mediatek. Program yang berhubungan dengan addres atau region dari chipset.

Solusinya:

  • Silakan kalian ganti file scatter yang di gunakan sebelum memulai proses flashing kembali.

22. CMD STARTCMDFAIL (2005)

Pada saat proses flashing berjalan, tiba-tiba HP mencoba untuk menyala dengan sendirinya (atau di paksa menyala), maka kode error ini akan muncul.

Solusinya:

  • Pastikan HP sudah benar-benar mati saat melakukan flashing.
  • Kalian juga bisa masuk ke Meta Mode, namun tidak semua HP bisa melakukannya.

23. DA EXT RAM Error (3001)

Masalah ini dapat terjadi karena kabel atau port USB yang kita gunakan tidak berfungsi dengan baik. Sehingga membuat kendala saat proses flashing berlangsung dan memunculkan kode error 3001.

Solusinya:

  • Silakan ganti kabel USB yang di gunakan.
  • Periksa dan pastikan port USB pada laptop maupun PC masih berfungsi dengan baik.

24. SOC Check Fail (3013)

Kode error yang terakhir ini akan muncul jika path dari file firmware yang kita gunakan tidak sesuai. Sehingga mengakibatkan SP Flashtool tidak bisa menemukan file firmware tersebut saat proses flashing berlangsung.

Solusinya:

  • Silakan coba cek kembali path dan folder dari driver firmware yang kalian gunakan. Pastikan sudah sesuai dengan yang di butuhkan.

Penutup

Mungkin cukup sekian dulu pembahasan mengenai daftar kode error SP Flashtool yang bisa saya sampaikan. Sebagian kode error SP Flashtool yang saya jelaskan di atas itu ada yang bersumber dari pengalaman saya pribadi.

Apabila kalian menemukan kode error yang lainnya, silakan tuliskan saja di kolom komentar yang ada di bawah ini. Nanti saya sendiri akan membantu kalian jika belum menemukan solusinya.

Semoga bermanfaat.

Gambar Gravatar
Seorang teknisi telepon seluler dan perangkat lunak yang senang berbagi pengalaman melalui tulisan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *